Mencermati panasnya polemik Ahok dan Kiai Ma'ruf Amin dalam persidangan kasus dugaan penodaan agama, kami perlu menyatakan sikap sebagai berikut:
1. Meminta semua pihak menahan diri untuk tidak saling melukai secara verbal, dan mengedepankan dialog dalam menyelesaikan persoalan. Kami meyakini ada dua kekuatan besar yang tengah berusaha kuat membenturkan massa NU untuk meraup keuntungan politik dalam pilkada Jakarta. Dua kekuatan tersebut adalah partai politik oportunis dan kelompok yang selama ini kerap melakukan praktek intoleransi
2. Jas Ijo sepenuhnya bersikap tunduk kepada KH. Mustofa Bisri dan kiai-kiai lain yang mengedepankan; persatuan dan kesatuan bangsa, menjaga akhlak dan keikhlasan berkhidmat perjuangan, dan menolak penghalalan segala cara dalam berpolitik.
3. Mengapresiasi penuh seluruh kekuatan Nahdliyyin yang tetap setia membela muru'ah para kiai.
4. Mengapresiasi Ahok dan pengacaranya yang telah meminta maaf kepada Kiai Ma'ruf atas apa yang mereka anggap tidak pantas.
Jombang 1 Februari 2017
Aan Anshori
No comments:
Post a Comment